Jangan pernah mengundang orang atau mengumumkan akan mengadakan pesta di media sosial, atau tanggung sendiri akibatnya. Itulah yang dialami oleh Ester Hines (56 tahun) dan anaknya Sarah yang merayakan ulang tahunnya yang ke-15. Sarah mengumumkan undangan pesta ulang tahunnya melalui facebooknya dengan harapan akan dibaca oleh teman-teman sekelasnya. Sayangnya Sarah lupa untuk mengatur agar posting tersebut hanya akan dibaca oleh teman-teman dekatnya saja.
Alhasil, semua teman facebooknya melihat undangan tersebut bahkan ada yang mempostingnya di twitter. Kemudian pada malam ulang tahun Sarah, ibunya Ester memperkirakan akan ada sekitar 30 tamu undangan, namun yang hadir adalah 800 orang remaja yang membawa alkohol. Saking banyaknya tamu yang datang, Sarah dan Ibunya bahkan tak bisa masuk ke dalam rumah mereka. Akhirnya pesta tersebut dibubarkan polisi. Namun keterkejutan Sarah dan Ibunya belum berakhir. Rumah mereka berantakan, rusak berat dan banyak dipenuhi coretan tangan remaja mabuk.
Alhasil, semua teman facebooknya melihat undangan tersebut bahkan ada yang mempostingnya di twitter. Kemudian pada malam ulang tahun Sarah, ibunya Ester memperkirakan akan ada sekitar 30 tamu undangan, namun yang hadir adalah 800 orang remaja yang membawa alkohol. Saking banyaknya tamu yang datang, Sarah dan Ibunya bahkan tak bisa masuk ke dalam rumah mereka. Akhirnya pesta tersebut dibubarkan polisi. Namun keterkejutan Sarah dan Ibunya belum berakhir. Rumah mereka berantakan, rusak berat dan banyak dipenuhi coretan tangan remaja mabuk.
